Translate

Rabu, 07 September 2011

NDONESIAN YOUTH DAY 2012: Sanggau, Kalimantan Barat, 22-28 Oktober 2012


Latar Belakang
Jumlah Orang Muda Katolik (OMK) yang meliputi 60 persen populasi warga Katolik Indonesia menuntut perhatian serius dari Gereja dan Pemerintah dai waktu ke waktu. Mereka meliputi para lajang usia 13 – 35 tahun yang diharapkan berperan makin besar bagi masa depan Gereja dan bangsa Indonesia.

Satu bentuk perhatian Gereja terhadap OMK adalah penyelenggaraan acara berupa perjumpaan bagi OMK itu sendiri. Dalam perumpaan tersebut, OMK dikondisikan untuk dapat melakukan sharing iman dan meneguhkan. Melalui sharing iman itu, OMK diharapkan dapat memperoleh inspirasi dan keberanian untuk menjalani ajaran Kristus dalam hidup mereka sehari-hari.

Di tingkat dunia, perjumpaan OMK dilaksanakan dalam bentuk World Youth Day, sedangkan di tingkat regional, dilaksanakan Asian Youth Day. Sejumlah keuskupan di Indonesia pun memandang penting perjumpaan OMK itu dan mengadakan acara Diocese Youth Day. Petemuan OMK se-Indonesia memiliki arti penting. OMK merupakan kekuatan pendorong (driving force) pada masa sekarang maupun masa datang bagi Gereja dan masyarakat yang memerlukan wawasan nasional. Pertemuan tersebut merupakan peluang untuk membuka perspektif OMK agar menjadi lebih luas daripada lingkup paroki dan keuskupan. Pertemuan itu pun diharapkan mempertebal solidaritas, jejaring, dan kesatuan iman katolik bagi OMK seluruh Indonesia.

Dengan mempertimbangkan ciri-ciri dan kebutuhan OMK Indonesia yang khas dan kompleks di zaman kini serta mutlak membutuhkan pendampingan iman, maka para Uskup Indonesia yang tergabung dalam Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) saat sidangnya pada Oktober 2010, telah menyetujui diadakan acara bersama bagi Orang Muda Katolik Indonesia pada tingkat nasional, yang disebut Indonesian Youth Day (IYD), pada 22 – 28 Oktober 2012. Tema Indonesia Youth Day (IYD) 2012: “Berakar dan dibangun dalam Yesus Kristus, Berteguh dalam Iman” (Kol 2:7). Sub Tema: “OMK Semakin Meng-Indonesia”.

Tujuan
Pertemuan OMK seindonesia melalui kegiatan IYD merupakan kesempatan untuk berbagi dalam keberagaman; satu sarana bagi Gereja Katolik untuk membawa Kristus kepada OMK dan membawa OMK pada Kristus dengan cara yang khas dan menggairahkan warga Gereja secara umum serta OMK itu sendiri; IYD menjadi kesempatan bagi OMK untuk saling mengenal dan mencintai budaya dan adat  istiadat Nusantara; menjadi ruang belajar bagi OMK untuk bersama-sama mengalami universalitas dan kemajemukan di dalam Gereja Katolik dan bangsa Indonesia, serta pembaharuan iman; IYD merupakan peluang untuk mencapai mutual understanding-pemahaman satu sama lain, tentang situasi, kondisi, posisi, peran yang jika disinergikan dapat menjadi kekuatan bersama OMK dan Gereja Katolik Indonesia.

Konsep Kegiatan IYD 2012
IYD 2012 akan diselenggarakan di Sanggau, Kalimantan Barat, dengan melibatkan Keuskupan Agung Pontianak dan Keuskupan Sintang, serta unsur-unsur Pemerintah Daerah dan Pemerintah Nasional. Nilai-nilai yang hendak ditanamkan melalui seluruh kegiatan IYD 2012 adalah: nilai persaudaraan, kebangsaan, solidaritas, ekologi (kelestarian keutuhan ciptaan), magis (tahan uji dan bersemangat maju), dan iman.

Tanpa meninggalkan ciri khas OMK yang aktif dan dinamis, acara-acara dalam IYD 2012 mengandung unsur festival atau perayaan, perayaan iman yang penuh kegembiraan dan harapan. Sehingga diharapkan muncul suatu mutual understanding sebagai sesama bangsa Indonesia yang beragam dalam satu kesatuan hidup berbangsa dan bernegara. Pada akhirnya, seluruh acara dalam IYD 2012 ini dipersembahkan dalam suatu kegiatan liturgis yang sungguh-sungguh mempresentasikan hidup orang beriman.

Metode dan Suasana IYD 2012
Metode yang dialami selama proses IYD adalah: SEE, peserta tinggal bersama penduduk setempat dan mengikuti kegiatan di tingkat paroki, di keuskupan Sanggau, Pontianak, dan Sintang. JUGDE, peserta dibimbing masuk dalam refleksi dan katekese ajaran Gereja dalam sesi-sesi di Keuskupan Sanggau. ACT, pada akhir acara IYD 2012 dan setelah IYD 2012 di keuskupan masing-masing, para peserta dibimbing untuk merancang tindakan nyata untuk menggemakan inspirasi yang mereka peroleh selama kegiatan IYD di keuskupan masing-masing.

Menindaklanjuti Sidang para Uskup Indonesia dalam Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) pada Oktober 2010, pengurus Komisi Kepemudaan KWI mengumpulkan teman-teman OMK dari berbagai wilayah di Jabodetabek untuk perekrutan panitia, pada tanggal 12 Juni 2011 di Ruang Sidang KWI, jalan Cut Mutia, Jakarta. Pemilihan anggota-anggota panitia IYD pun berlangsung dari pukul 10:00 hingga 15:00. Ketua Umum Romo Santo dan Wakil Ketua Umum Romo Yance (Komkep Sanggau), Ketua I Priska dari OMK Jakarta dan Ketua II dari OMK Sanggau. Kepanitiaan tersebut bisa berubah sampai penetapan susunan kepanitiaan pada akhir Juli 2011 nanti, karena bagaimana pun juga IYD ini diinisiasi oleh Sidang Para Uskup di KWI, jadi mesti mendapat pengesahan juga dari Bapa Uskup. Berkah Dalem. [komkep KWI/yohanes dhani purwono]

A. Apa yang melatarbelakangi Indonesian Youth Day (IYD)?

1. Adanya kebutuhan dari Orang Muda Katolik (OMK) untuk berkumpul dan sharing iman baik di lingkup keuskupan/regio/nasional/dunia.

2. Munculnya kebutuhan OMK dengan perspektif lebih luas daripada sekedar paroki/keuskupan karena diyakini bahwa OMK merupakan driving force sekarang dan masa datang bagi Gereja Indonesia, termasuk Gereja lokal.

3. Adanya kebutuhan untuk mempertebal solidaritas, jejaring & iman OMK di seluruh Indonesia.

4. Adanya kebutuhan OMK yang berani tampil/eksis secara positif, tidak hanya menghayati spritualitas garam namun juga terang.

5. Menindaklanjuti rekomendasi SAGKI: menemukan wajah Yesus dalam konteks OMK Indonesia, dan arahnya adalah katekese yang kreatif.

B. Apa itu Indonesian Youth Day (IYD)?

1. Pertemuan Orang Muda Katolik se-Indonesia yang berkumpul untuk berbagi dalam keberagaman.
2. Salah satu sarana bagi Gereja Katolik untuk menyatakan pesan Kristus kepada orang-orang muda.
3. Ruang bagi OMK untuk menemukan panggilan di tengah dunia sebagai OMK.

C. Apa Tema Indonesia Youth Day (IYD) 2012?

“Berakar dan dibangun dalam Yesus Kristus, Berteguh dalam Iman” (Kol 2:7)

D. Kapan akan diselenggarakan IYD?


22 – 28 Oktober 2012

E. Dimana akan diselenggarakan IYD?

Sanggau, Kalimantan Barat dan kegiatan di 3 keuskupan lainnya yaitu Sintang, Ketapang, dan Pontianak.

F. Siapa saja yang berhak untuk mengikuti IYD?

* OMK usia 16-35 tahun (belum menikah) se-Indonesia.
* Jumlah peserta yang diharapkan per keuskupan: 100.
* Persentase 50:50 (perempuan:laki).
* Para pendamping OMK se-Indonesia.
* 10% dari total peserta; minimal 1 pastor/pendamping untuk setiap keuskupan. 
Sumber : http://keuskupan.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar