Translate

Selasa, 30 April 2013

Kesopanan Dan Rasa Hormat

2521 Kemurnian menuntut sikap yang sopan. Ini adalah bagian hakiki dari pengekangan diri. Sikap yang sopan memelihara hal-hal pribadi manusia. Ia menolak membuka apa yang harus disembunyikan. Ia diarahkan kepada kemurnian yang perasaan halusnya ia nyatakan. Ia mengatur pandangan dan gerakan sesuai dengan martabat manusia dan hubungan di antara mereka.

2522 Sikap sopan melindungi rahasia pribadi dan cinta kasihnya. Ia mengundang untuk bersabar dan mengekang diri dalam hubungan cinta kasih; ia menuntut, bahwa prasyarat-prasyarat untuk ikatan definitif dan penyerahan timbal balik dari suami dan isteri dipenuhi. Dalam sikap sopan itu termasuk pula kerendahan hati. Ia mempengaruhi pemilihan busana. Di mana ia mengira bahwa ada bahaya sikap ingin tahu yang tidak sehat, di sana ia berdiam diri dan bersikap hati-hati. Ia menjaga keintiman orang lain.

2523 Ada sifat sopan dalam perasaan dan terhadap badan. Ia umpamanya protes terhadap penyalahgunaan tubuh manusia yang “voyeuristik” dalam iklan tertentu atau terhadap tuntutan media-media tertentu, sehingga berlangkah terlampau jauh dalam membuka bagian-bagian yang sangat intim. Sikap sopan menggerakkan satu tata hidup, yang berlawanan dengan paksaan mode dan desakan dari ideologi yang berlaku.

Pada Rasa Hormat

2691 Gereja, rumah Allah, adalah…tempat utama untuk menyembah Kristus yang hadir secara real di dalam Sakramen mahakudus.

Bagaimana Sebaiknya Kamu Memulai Hubungan dengan Orang yang Kamu Cintai?

Katakan kamu sedang menjalani pendidikan di SMA, dan kamu bertemu dengan seseorang yang kamu yakin kamu dapat mencintai dia selamanya sampai ke jenjang pernikahan, tetapi pernikahan masih lama, kita asumsikan satu dekade dari sekarang. Dalam jangka waktu sepuluh tahun kedepan, hubungan apa yang ingin kamu jalin kedepannya? Hubungan cinta monyet yang semu atau sebuah persahabatan yang kokoh? Persahabatan sangat mudah dijaga dan dirawat terlebih juga dapat menjadi fondasi atas sebuah cinta yang akan muncul sewaktu-waktu. Terlepas dari hal itu, apa tujuan membuat komitmen dengan seseorang yang nantinya kamu juga dapat memprediksikan bahwa hubungan ini juga akan dapat putus sewaktu-waktu dalam jangka waktu dua tahun masa kuliah?

Yang banyak orang tidak sadari adalah, kamu tidak perlu berpacaran di masa SMA untuk mengenal lawan jenis yang kamu sukai. Jangan khawatir kalau kamu belum mendapat pasangan, tetapi tidak perlu terburu-buru menjalin hubungan anggap saja ini adalah waktu dimana kamu terbebas dari gangguan dan memiliki waktu lebih untuk mencari tahu apa yang Tuhan inginkan terhadap kehidupanmu.

Ada hikmah dari upayamu untuk tidak menjalin hubungan lebih awal. Ada studi kasus terhadap 800 murid SMA, dianalisis berdasar umur mereka dan perilaku seksual mereka. Ini adalah hasil penelitian tersebut:

Dari beberapa remaja yang mulai berpacaran dari SMP, hanya 29 persen anak laki laki dan 10 persen anak perempuan yang masih perawan. Tetapi bagi mereka yang menunggu beberapa tahun kedepan ada peningkatan, 84 persen anak laki laki dan 82 persen anak perempuan masih perawan. Bukan berarti kalau kamu memulai hubungan lebih awal maka kamu sudah dipastikan akan menjadi aktif secara seksual semasa SMA. Saya memulai berpacaran di kelas lima SD dan saya berfikir bahwa hal ini sia sia toh saya masih dapat menjaga keperawanan hingga jenjang pernikahan.

Menunda berpacaran tidak hanya menjaga keperawanan tetapi juga sekaligus memberi waktu untuk menumbuhkan fondasi dan persiapan untuk hubungan di masa depan. Untuk contoh banyak orang meluangkan waktu mereka semasa SMA untuk mencari pasangan, gengsi rasanya karena sepertinya semuanya memiliki pasangan. Ada juga yang selalu ingin berganti pasangan. Beberapa meluangkan waktu 3-4 tahun mencari pasangan, hubungan percintaan telah menghabiskan waktu mereka sedangkan masa SMA berakhir dan tujuan hidup mereka masih belum berhasil mereka temukan.

Masa SMA tidak terdesain secara sosial untuk menjalin hubungan intens, mencari pasangan hidup yang dimana kamu tidak bisa hidup tanpanya. Ini adalah masa dimana kamu mencari tahu siapa kamu sebenarnya, mempersiapkan fondasi kehidupan.

Semua orang ingin mencintai dan dicintai, tetapi ada masa untuk segalanya. Banyak orang memasuki hubungan dimana mereka merasa terkekang oleh hubungan tersebut, tidak ada orang yang ingin merasakan kondisi seperti ini.

Dengarkanlah Tuhan dengan segala yang dia mau. Ada seorang wanita yang berkata, “undanglah Tuhan untuk menuliskan bab per bab setiap kisah cinta kita, tidak hanya sekedar doa yang terputus, tidak sekedar upaya untuk mencari inspirasi dengan membolak-balik kitab suci. Tetapi mencari Tuhan setiap harinya, mengutamakan Tuhan atas apapun, mencari dan mendengarkan HatiNya.” Tuhan adalah pembimbing terbaik dalam hidupmu, jangan pernah kamu melupakan Tuhan.

Kenapa Saya Harus Merubah Cara Saya Berpakaian? Jika Seorang Pria Memiliki Imajinasi Yang Buruk, Itu Masalah Dia.

Jika anda muak dengan cara kaum pria sering memperlakukan kaum perempuan dan berpikir apa yang bisa dilakukan untuk mengembalikan rasa hormat, berpakaian dengan sopan (modesty) adalah solusinya. Masalahnya adalah ini: Banyak pria sekarang ini tidak mengetahui bagaimana berelasi dengan wanita. Bagian dari obat untuk penyakit ini terletak di tangan-tangan kaum wanita. Wendy Shalit berkata, “Pada akhirnya, tampaknya hanya pria yang bisa mengajarkan pria lainnya bagaimana caranya untuk bersikap didekat wanita, tetapi pria-pria tersebut harus terinspirasi oleh wanita terlebih dahulu; cukup terinspirasi untuk berpikir wanita tersebut patut untuk dihormati.” [1]

Bagaimana hal ini bisa terjadi? Baiklah, banyak wanita muda sadar bahwa mereka mempunyai kekuatan untuk mengoda seorang pria, tetapi sedikit perempuan tidak sadar bahwa kewanitaan mereka juga mempunyai kekuatan untuk mendidik seorang pria. Cara seorang perempuan berpakaian (tidak mencantumkan caranya berjalan, menari dan seterusnya) memiliki kemampuan luarbiasa untuk membantu membentuk seorang pria menjadi seorang gentleman atau menjadi seorang monster.

Saya telah membaca puluhan ribu halaman dari teologi, konseling dan informasi tentang hubungan dan seksualitas manusia, tetapi saya tidak pernah mempelajari bagaimana cara memperlakukan wanita sampai saya berpacaran dengan seorang yang berpakaian dengan sopan. Hal ini menawan hati, dan saya menyadarinya untuk pertama kali bahwa cara berpakaian yang tidak sopan akan menangkap suatu cara dalam melihat seorang wanita itu siapa dirinya. Pakaian yang tidak sopan akan menarik seorang pria kepada tubuh wanita, tetapi mereka mengalihkan pria dari melihat seorang wanita sebagai seorang pribadi. Seperti seorang pria berkata, “Jika kamu ingin seorang pria menaruh hormat padamu, dan mungkin akhirnya jatuh cinta denganmu, maka kamu harus menunjukkan kepadanya bahwa kamu menghormati dirimu sendiri dan bahwa kamu mengenal martabatmu dihadapan Allah.” [2]

Wanita yang berpakaian dengan sopan menginspirasi pria dalam berbagai cara bahwa saya tidak malu untuk mengakuinya, bahwa saya tidak dapat menjelaskannya. Saya rasa memang aman untuk mengatakan bahwa ia menyampaikan berharganya dirinya kepada kita. Ketika wanita berpakaian dengan sopan, saya bisa ambil kesimpulan dari dirinya dengan serius sebagai seorang wanita karena ia tidak kelihatan seperti ia sedang mengemis untuk mendapatkan perhatian. Ia tahu bahwa ia berharga untuk ditemukan. Kerendahan hati seperti itu adalah bersinar-sinar. Sayangnya, kebanyakan wanita terlalu asik dengan memutar kepala pria daripada melihat kekuatan mereka untuk membelokkan hati kita.

Terkadang kaum wanita dibingungkan dengan kelemahan, tetapi tidak ada yang bisa jauh dari kebenaran. Seorang wanita yang benar-benar wanita juga menyadari bahwa ia bisa berpakaian seperti koleksi dari anggota tubuh dan menerima tatapan tak terhitung dari pria-pria. Tetapi ia juga mempunyai kekuatan untuk meninggalkan suatu ruang misteri, daripada berpakaian dengan cara mengundang pria untuk bernafsu. Caranya berpakaian seperti mengatakan, “saya layak untuk ditunggu”. Ia percaya pemilihan waktu Allah, dan ia tahu bahwa ia tidak perlu untuk membuat pria melongo guna menangkap perhatian pria yang sudah Allah rencanakan untuknya.



Dalam suratnya “pada martabat wanita”, Paus Yohanes Paulus II mengutip sebuah dokumen dari Vatikan II, mengatakan: “Waktunya sudah tiba, pada faktanya sudah datang, ketika panggilan untuk wanita telah diakui kepenuhannya, waktu dimana wanita memiliki pengaruh di dunia, efek dan kekuatan yang sampai sekarang tidak pernah tercapai. Inilah kenapa, pada saat ini ketika umat manusia menjalani suatu transformasi yang begitu dalam, wanita yang diilhami dengan semangat dari Injil bisa melakukan sesuatu yang lebih untuk membantu umat manusia agar tidak jatuh.” [3]

Jadi apa itu kesopanan dalam berpakaian (modesty)? Ini bukan tentang terlihat berpakaian seburuk mungkin. Ini tentang mengambil kecantikan alami dari kaum wanita dan menghiasi dengan cara yang merefleksikan identitas sejati seseorang. Ketika seorang wanita tahu bahwa ia adalah anak perempuan dari Raja surgawi, ia tidak membiarkan pakaian-nya, percakapan, dan kelakuannya mengalihkan dari hal ini. Ia sadar bahwa tubuhnya adalah kudus karena tubuhnya adalah bait Roh Kudus. Ini membawa kerendah hati dari tubuh, karena kerendah hati adalah sikap yang pantas menuju kebesaran. Didalam hal ini kebesaran karena dibuat dalam gambar dan rupa Allah.

Ini bukan “saya wanita, dengarkan saya mengaum!” sedikit, tapi rasa tenang daripada sebuah rasa yang seperti mencari-cari untuk menarik perhatian yang sebenarnya tidak perlu. Tentu saja, pria akan melonggo kepada wanita yang berpakaian provokativ, tetapi didalam hatimu apakah anda ingin di tatap saja atau di cintai? anda ingin cinta sejati. Ketika wanita berpakaian tidak sopan, ia sering tidak menyadarinya bahwa ia merampok dirinya sendiri dari keintiman yang dia rindukan.

Ketika wanita mengenakan pakaian yang ketat, para pria akan berpikir ia mencoba berkata kepada mereka, “Hai, pria, hal yang terbesar tentang saya adalah tubuh saya!” mereka akan melihat dan mungkin akan setuju. Tetapi jika tubuhnya adalah yang hal terbesar tetang dirinya, itu semua merendahkan dia. Jika hal itu yang terbaik yang bisa ia tawarkan, kenapa mereka harus mengenal hatinya, impiannya, pribadinya, dan keluarganya? mereka hanya mau mengenal tubuhnya saja.

Berpakaian dengan tidak sopan juga melukai kesempatan wanita tersebut untuk dicintai. Tipe dari pria yang tertarik padanya tidak akan seperti tipe dari pria yang akan memperlakukan ia seperti anak perempuan dari Allah. Tidak peduli bagaimana perempuan itu berpakaian, dia mengirimkan undangan tak terucapkan bagi pria untuk memperlakukan dia seperti yang terlihat. Sebagai contoh, mempertimbangkan sebuah majalah yang sering saya lihat di stan surat kabar lapangan terbang. Pada cover majalah adalah seorang wanita memakai rok pendek yang bisa saja saya salah lihay atau tali pinggang yang lebar. Atasannya yang ketat nyaris ukuran sebuah serbet yang tidak dilipat, dan dalam huruf tebal besar disampul itu “Suzie [atau apapun namanya-aku tidak ingat] ingin orang menghormati dia!” Saya berharap yang terbaik untuknya dan mulai berjalan ke gerbang, setelah menutupi majalah tersebut dengan majalah Oprah. (Saya pikir ini sebuah karya perusahaan dari pengampunan-memberi pakaian kepada yang telanjang.)

Meskipun seorang perempuan layak untuk dihormati tidak peduli apa yang dia pakai, seorang pria bisa mengetahuinya bagaimana seorang wanita menghormati dirinya sendiri melalui caranya berpakaian. Jika dia tidak menghormati dirinya sendiri, anehnya para pria akan mengikutinya. Didalam hati seorang perempuan, tidak ada keinginan untuk menjadi objek seks. Apakah ada keinginan untuk menerima perhatian, kasih sayang dan cinta? tentu saja. Tapi apakah ada keinginan untuk mengurangi diri menjadi objek? tidak ada perempuan yang ingin pergi kesana, tetapi banyak juga yang melakukannya demi menerima kepuasan emosional.

Ketika seorang perempuan memakai pakaian yang menunjukkan perut, baju dengan tali bahu seperti spaghetti, dia tidak memikirkan tentang bagaimana dia berharap untuk memimpin pria berbuat dosa. Dia mungkin berpikir, “Baju atasan itu cute sekali, dan itu kelihatan serasi dengan sepatuku.” Tapi dibawah alam sadar keinginan sederhana untuk menjadi menarik adalah keinginan yang lebih dalam agar bisa diterima. Jika seorang perempuan mengerti bagaimana para pria mem-visualkan seksualitas, dia akan melihat pakaiannya sebagai sarana untuk menerima perhatian. Dia mungkin melihat manekin yang mini dan berpikir, “pakaian itu memalingkan kepala pria. Jika saya memakainya, para pria akan melihat saya. Mungkin saya akan bertemu dengan orang yang baik.” Tetapi logikanya tidak akan seperti itu.

Kita asumsikan bahwa perempuan tersebut berpakaian provokatif dan dia menjumpai seorang yang benar-benar baik. Pria itu tidak lebih baik karena pakaiannya. Pria lebih terangsang secara visual daripada wanita, dan ketidaksopanan dengan mudah dapat memicu pikiran yang penuh dengan nafsu. Ketika pria melabuhkan ide-ide yang tidak murni ini, nafsu memisahkan kita dari Kristus, sumber kasih yang tidak bersyarat. Apakah seorang wanita ingin memisahkan pria dari sumber kasih yang tidak bersyarat yang dia cari? jika tidak, kenapa tidak memilih pakaian yang lebih sopan? tidak ada yang salah dengan berpakaian yang membuatmu terlihat cute, tetapi pakaian yang menggoda dan seksi seharusnya tidak ada di lemari pakaian seorang wanita Kristiani.

Jika hatimu berkata, “apakah ini terlalu pendek?” atau “Apakah ini terlihat terlalu ketat?” dengarkan suara itu. Itu sudah menjawab pertanyaan anda. Dengarkan suara ini untuk kebaikanmu dan kita. Demi kebaikanmu, menyadari bahwa seperti parit yang mengelilingi kastil, kesopanan berpakaian melindungi harta kemurnian. Untuk kebaikan kita, ingat ketika Kain membunuh Abel didalam Kitab Kejadian? ketika Allah bertanya kepada Kain dimana saudaranya, Kain menjawab, “Apakah saya penjaga saudara saya?” Dalam cara yang sama, hal ini terlalu mudah untuk para pria dan wanita untuk mengelak dari tanggung jawab untuk saling menolong satu sama lain mempertahankan dalam kemurnian. Mengadopsi sikap Santo Paulus, dan hidup di dalam cara yang tidak menyebabkan saudaramu tersandung (Roma 14:21).

Beberapa wanita menghabiskan energi mencoba untuk membuat para pria memperhatikan mereka (bahkan jika mereka tidak tertarik dengan pria itu) daripada mereka mencoba menghabiskan untuk memusatkan perhatian pria pada Allah. Sebagai wanita Allah, gunakan kecantikanmu untuk menginspirasi kebajikan pria. Sekali lagi, tidak ada masalah agar terlihat cute. Masalahnya, bagaimanapun, ketika berpakaian dikenakan secara tidak sopan, atau ketika seseorang jatuh kedalam kesia-siaan dan kekhawatiran yang berlebihan tentang mencari yang sempurna. Tubuhmu adalah berharga dihadapan Allah, dan anda tidak perlu terlihat seperti model Cosmo yang di airbrush agar pantas dicintai.

Catatan Kaki:


[1]. Wendy Shalit, A Return to Modesty (New York: Touchstone, 1999), 157.
[2]. Mike Mathews, “Sexy Fashions? What Do Men Think?” Lovematters.com (newspaper supplement), 4:2001:10.
[3]. Pope John Paul II, Mulieris Dignitatem 1


.

Bagaimana caranya agar saya berhenti melihat gambar porno?

Yakinlah dimana dosa bertambah banyak, disana kasih karunia menjadi berlimpah-limpah (Rm 5:20). Saya menyarankan empat langkah berikut ini yang akan membantumu melawan godaan ini di masa yang akan datang.

Pertama, anda harus menjadi seorang manusia pendoa. Berdoa adalah intisari untuk mereka yang ingin bertekun didalam kemurnian (hal ini juga berlaku untuk wanita). Secara khusus, pergi Misa sesering mungkin, menerima Sakramen Pengakuan Dosa bilamana anda jatuh, dan mengembangkan devosi yang kuat pada rosario dan kepada St. Yoseph. Hal ini merupakan one-two-three punch untuk melawan godaan.

Kedua, lakukan apa yang bisa anda lakukan untuk membersihkan dirimu sendiri dari kesempatan untuk berbuat dosa. Jika anda memiliki majalah porno atau video, buang semua jauh-jauh sesegera mungkin. Karena internet telah menjadi sumber masalahnya, setidaknya anda harus menginstal filtering software di komputermu. Anda bahkan mungkin ingin mempertimbangkan apakah ada cara agar anda bisa mengambil istirahat dari menggunakan internet sama sekali, atau pergi sebentar dengan akses internet yang terbatas. (mungkin dengan gambar yang dimatikan pada browsermu atau browser dengan teks saja, seperti Lynx, yang tidak mengunakan gambar)

Strategi lain yang mungkin berguna adalah meletakkan benda suci dan gambar dimana saja anda memiliki gambar tersebut. Jika pada internet, letakkan salib atau gambar dari Bunda kita di atas komputer, dan miliki gambar suci untuk screen saver-mu atau komputer wallpaper. Anda juga bisa membuat tanda salib, atau memberkati diri anda sendiri dengan air suci ketika anda merasa digoda. Santa Teresa dari Avila berkata, “Saya tahu melalui pengalaman berkali-kali bahwa tidak ada yang dapat membuat iblis lari selain air suci.” [1]

Ketiga, temukan seseorang yang dengannya anda bisa berkata jujur tentang kebiasaanmu, dan bertanggung jawab kepadanya. Seorang Imam, anggota keluarga, mudika, atau teman baik bisa membantumu memenangkan peperangan ini. Seperti yang Injil katakan, “Berdua lebih baik dari pada seorang diri…kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya; tetapi malang orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya…bilamana seorang dapat dikalahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tak mudah diputuskan.” (Pkh 4:9-12).

Hal Ini juga membantu untuk memiliki pribadi ini didalam hidupmu sebagai contoh bagaimana cara memperlakukan wanita. Beato Paus Yohanes Paulus II berkata, “pria harus diajarkan untuk mencintai, dan mencintai dengan cara yang mulia; mereka harus dididik secara mendalam kebenaran ini, yaitu, dalam faktanya wanita adalah seorang pribadi dan bukanlah hanya sebuah objek.” [2]

Keempat, lihatlah motivasi anda untuk mengatasi kebiasaan ini. Apakah anda hanya mencoba untuk menaklukkan godaan karena kebiasaan ini memalukan atau karena anda takut anda akan tertangkap? Tinggikan motivasi anda sehingga anda bekerja untuk mengatasi masalah ini demi cinta. Lakukan ini demi cinta anda kepada Allah dan untuk membuat diri anda sendiri pantas untuk mempelai wanita anda nanti.

Ketika seseorang melihat gambar porno, pada level tertentu ia sedang mencari cinta. Ini adalah upaya menyesatkan untuk memberikan dirimu sendiri dan menerima yang lain. Wanita fantasi tampak seolah-olah ia sepenuhnya milikmu, meskipun satu juta pria lain juga merasakan hal yang sama terhadap dirinya. Ketika seorang pemuda merindukan cinta, maka ia harus berusaha untuk mendapatkan sikap tidak mementingkan diri yang akan memungkinkan dia mencintai seorang wanita. Menyingkirkan gambar porno tidak harus dilihat sebagai kerugian tetapi sebagai kesempatan untuk tumbuh didalam sikap tidak mementingkan diri sendiri.

Bayangkan bahwa anda menemukan seorang wanita impianmu dan akhirnya menikah. Saat anda membawanya ketempat bulan madu, dia mengalungkan tangannya disekitar lehermu, melihat matamu dan berbisik betapa gembira dirinya. Dia memberitahukan kepada anda bahwa dia telah menunggu seluruh hidupnya untuk hari ini, dan untuk menjadikannya lebih istimewa, dia telah mencari ribuan gambar porno laki-laki di internet. Anda mungkin akan menjatuhkan dia ke lantai. Anda lihat, tidak saja kita harus menunggu pasangan kita dengan tubuh kita; kita juga harus menunggu mereka dengan pikiran kita. Jadi demi cinta, buang ketempat sampah majalah, website, dan video porno tersebut. Jika anda dipanggil untuk Sakramen Perkawinan, bukankah pengantin anda pantas menunggu untuk melihat, daripada mengisi pikiran anda dengan gambar-gambar tubuh wanita lain?

Jika anda bertekun dalam pertempuran demi kemurnian, anda bisa dan akan kehilangan keinginan untuk melihat gambar porno. Anda tidak akan kehilangan hasrat seksual, tetapi ketika anda melihat perempuan terdegradasi, anda akan dipenuhi dengan rasa belas kasihan terhadap mereka, bukan nafsu. Apa yang banyak pria tidak sadari dari kebajikan kemurnian adalah tidak semestinya melenyapkan daya tarik anda. Hal itu tidak akan membuatmu melupakan bagaimana cantiknya seorang wanita. Hal itu akan membuka mata anda kedalam kepenuhan keindahan yang mereka miliki, sehingga anda tidak akan melihat mereka hanya sebagai bagian tubuh belaka. Dalam kata-kata C.S. Lewis, “Nafsu adalah lemah, buruk, merengek berbisik tentang sesuatu ketika dibandingkan dengan kekayaan dan tenaga dari keinginan yang akan timbul ketika nafsu telah dibunuh.” [3] Ketika anda membuang gambar porno ketempat sampah dan memutuskan untuk benar-benar mencintai wanita, anda akan melihat bahwa kepuasan lewat gambar porno bukanlah apa-apa tetapi sebuah ilusi yang menjanjikan anda semuanya dan itu tidak memberimu apapun.
Catatan kaki:
[1]. St. Teresa of Avila, The Life of St. Teresa of Avila (New York: Cosimo, Inc., 2006), 240.
[2]. Karol Wojtyla, The Way to Christ (New York: Harper & Row Publishers, Inc., 1984), 38.
[3]. C. S. Lewis, The Great Divorce (New York: MacMillan Publishing Company, 1946).

7 Kutipan Katolik Terbaik untuk Orang Muda Katolik (Paus Benediktus XVI)

“Teman-teman yang terkasih : jadilah [orang yang] hati-hati dan bijaksana, bangunlah kehidupanmu diatas fondasi yang kokoh yang adalah Kristus. Kebijaksanaan dan kehati-hatian akan membimbing langkahmu, tidak ada yang akan membuatmu takut dan damai akan memerintah di hatimu. Maka kamu akan terberkati dan berbahagia dan kebahagiaanmu akan mempengaruhi orang lain. Mereka akan penasaran apa rahasia kehidupanmu dan mereka akan menemukan bahwa batu karang yang menopang keseluruhan bangunan dan diatasnya terletak keseluruhan keberadaanmu, yang adalah pribadi Kristus, temanmu, saudara dan Tuhan, Putra Allah yang berinkarnasi, yang memberi makna bagi seluruh alam semesta.”

“Jadikan Kristus, Putra Allah, pusat kehidupanmu. Tapi ijinkan aku juga untuk mengingatkanmu bahwa mengikuti Yesus dalam iman berarti berjalan di sisi-Nya di dalam persekutuan dengan Gereja. Kita tidak bisa mengikuti Yesus menurut cara kita sendiri. Siapapun yang tergoda untuk melakukannya “dengan caranya sendiri” atau untuk mendekati kehidupan iman dengan semacam individualisme yang umum sekarang, tidak pernah akan sungguh menemui Yesus, atau akan berakhir dengan mengikuti Yesus yang palsu.

“Bertumbuh dalam persahabatan dengan Kristus harus berarti mengenali pentingnya partisipasi suka cita dalam kehidupan parokimu, komunitas dan gerakan, juga perayaan Misa Minggu, penerimaan Sakramen Tobat yang sering, dan pemeliharaan doa pribadi dan meditasi tentang sabda Allah. Persahabatan dengan Yesus juga akan menuntunmu untuk menjadi saksi iman dimanapun kamu berada, bahkan ketika kamu bertemu penolakan atau indiferens (sikap acuh tak acuh). Kita tidak bisa bertemu Kristus dan tidak ingin untuk membuatnya dikenal orang lain. Jadi jangan simpan Kristus untuk dirimu sendiri! Bagilah sukacita imanmu dengan orang lain. Dunia memerlukan kesaksian imanmu, dunia sungguh membutuhkan Allah.”

“Untuk menderita dengan orang lain dan untuk orang lain; utuk menderita demi kebenaran dan keadilan; untuk menderita karena kasih dan untuk menjadi orang yang sungguh mengasihi – ini adalah elemen-elemen fundamental kemanusiaan, dan mengabaikannya akan menghancurkan manusia sendiri” (ibid). Mari kita dengan antusias menyambut ajaran-ajaran ini dan melaksanakannya. Mari kita melihat Kristus, yang tergantung di kayu salib yang kasar, dan mari kita meminta Ia mengajari kita kebijaksanaan misterius Salib, yang olehnya manusia hidup. Salib bukan tanda kegagalan, tapi merupakan ekspresi pemberian diri dalam kasih yang memperluas bahkan kepada kurban tertinggi dari kehidupan seseorang.”

“Jika kamu berdiam dalam kasih Kristus, berakar dalam iman, kamu akan menemukan, bahkan ditengah kemunduran dan penderitaan, sumber kebahagiaan dan sukacita sejati. Iman tidak bertentangan dengan tujuan akhirmu yang tertinggi, iman mengangkat dan menyempurnakannya. Orang muda yang terkasih, jangan puas dengan apapun kecuali Kebenaran dan Kasih, jangan puas dengan apapun selain daripada Kristus.”

“Siapapun yang telah menemukan Kristus harus menuntun yang lain kepada-Nya. Kegembiraan yang besar tidak bisa disimpan untuk diri sendiri. Ia harus diteruskan”

“Orang muda yang terkasih, jika kamu ingin menemukan dan hidup dengan setia bentuk kehidupan yang Tuhan panggil untuk tiap orang dari kamu, kamu harus tinggal dalam kasih-Nya sebagai teman-Nya. Dan bagaimana kita mempertahankan persahabatan kecuali melalui komunikasi yang sering, percakapan, berada bersama dalam keadaan baik dan buruk? Santa Teresa Yesus berkata bahwa doa adalah “komunikasi yang bersahabat, sering menghabiskan waktu sendirian dengan orang yang kita tahu bahwa Ia mencintai kita”

Minta Maaf aku Pakai Sandal saja

(Remah-remah
dari Pertapaan)

Senin, 29 April 2013

SUKSES BUKAN DARI LANGIT

by Billy Boen, edit by wicky

Ngga ada satu orang pun yang terlahir langsung sukses. Kalau terlahir kaya raya (punya orang tua kaya) bisa, tapi kalau dari bayi langsung sukses, ngga mungkin.

Banyak orang yang melihat arti sukses yang 'besar' tapi ngga memperhatikan sukses yang 'kecil'. Kalau saya, ketika berhasil datang on time disuatu rapat, saya sudah menganggap diri saya sukses untuk hal itu. Begitu juga ketika saya telat 1 menit, saya sudah menganggap diri saya gagal.

Jangan hanya menilai arti sukses dari yang 'besar-besar' aja. BAGAIMANA MAU SUKSES BESAR, KALAU SUKSES KECIL SAJA TIDAK TERCAPAI??!!
contoh SUKSES KECIL ITU SEPERTI APA? masuk sekolah tanpa Alpa 1 hari pun, DATANG PERTEMUAN MMK TEPAT WAKTU, TANGGUNG JAWAB TERHADAP TUGAS KECIL,mis:membersihkan ruangan MMK, tidak merokok, tidak buang sampah sembarangan. Itulah yang namanya SUKSES KECIL.

Sama seperti kita ketika bayi, kita ngga bisa mandi sendiri, ngga bisa makan sendiri, ngga bisa ngancingin baju sendiri, ngga bisa ngomong, ngga bisa jalan. SEMUA yang sekarang bisa kita lakukan, adalah hasil dari perjuangan kita. Semakin sering kita latihan, semakin besar kemungkinan kita untuk bisa melakukan hal-hal yang tadinya ngga bisa kita lakukan.

Jadi kalau kita perhatikan, dari hal-hal kecil yang saya sebutkan di atas, kalau akhirannya kita bisa.. sadarilah bahwa itu bukan jatuh dari langit begitu aja. Itu hasil dari kerja keras kita, tentunya karena bantuan orang-orang disekitar kita juga.

Kalau sekarang teman MMK melihat ada orang-orang sukses disekitar teman MMK, percayalah bahwa kesuksesan mereka juga bukan jatuh dari langit. Jangan pernah iri. Jadikan itu sebagai inspirasi, yang semoga dapat membangkitkan motivasi dalam diri teman MMK, untuk juga bisa sesukses orang itu, atau bahkan lebih.

Banyak yang bilang, jaman sekarang jamannya working 'SMART'. Menurut saya, working smart aja ngga cukup! Pepatah orang dulu yang bilang kalau mau sukses harus working hard, tetap valid! Jadi menurut saya: "Kalau bisa working hard dan smart, kenapa cuma working hard aja atau working smart aja?" Kombinasi keduanya akan memberikan kesempatan kita untuk sukses yang lebih besar daripada kalau kita cuman milih salah satunya.

Yuk, work smart dan hard.. JANGAN MENJADI ANAK MMK YANG CENGENG dan SEPERTI KAROPPO. Karena apa? karena karoppo juga dibeli...eh..eh...KARENA SUKSES BUKAN JATUH DARI LANGIT

Kamis, 25 April 2013

Lulus Kuliah Masih Ada Ujian?

Saya ingin sharing sedikit tentang pandangan saya mengenai Alkitab. “Apa sih isi Alkitab? Penting nggak sih?”. Dulu saya menganggap Alkitab tuh jauh lebih membosankan daripada buku apapun di dunia ini. Dengan tulisan kecil-kecil, bahasa yang susah dimengerti, dan alur cerita yang tidak jelas bikin saya tidak ingin buka kalau tidak disuruh oleh pak pendeta. Bahkan saya tidak pernah bertahan lebih dari 1 menit waktu baca di rumah.

Tapi belakangan saya mulai sadar kalau Alkitab tuh penting banget. Banyak pelajaran yang belum pernah saya dapat di sekolah maupun di kuliah, dan itu adalah pelajaran yang sesungguhnya dalam hidup ini. Di situ tertulis janji-janji Allah dan firman-firman yang mampu menguatkan saat kita lemah.

Saya dulu paling malas sama yang namanya buka Alkitab. Sebenarnya, perlukah baca firman tiap hari? Kita sekolah selama 12 tahun, kuliah sekitar 4 tahun, pasti tidak lepas dari yang namanya ujian. Seringkali kita belajar mati-matian untuk persiapan ujian. Mungkin ada beberapa di antara kita yang suka belajar mepet-mepet sehingga waktu ujian tidak siap.

Hidup kita juga tidak lepas dari ujian, bahkan seringkali ujian itu datang bertubi-tubi. Bedanya, saat kuliah kita diberi tahu oleh dosen terlebih dulu kapan akan diadakan ujian. Sedangkan ujian dalam hidup kita, siapa yang tahu? Tidak seorangpun tahu kapan ujian itu akan dating menimpa kita. Oleh sebab itu lebih baik kalau kita berjaga-jaga. Saya percaya, saat kita baca firman, ada suatu pengetahuan baru yang kita terima, dan ada kekuatan baru yang kita dapat. Sehingga kita siap saat ujian datang, kapanpun itu.

Selain itu, ada banyak sekali janji-janji Tuhan dalam Alkitab ini. Dan salah satu yang sangat saya suka adalah yang Tuhan bilang di Yoh 15 : 7 ~ Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya ~

Tuhan berjanji , bahwa jika kita tinggal di dalam-Nya dan firman-Nya tinggal di dalam kita, maka kita bisa minta apapun dari-Nya dan PASTI dikabulkan. Luar biasa bukan? Bayangkan seandainya kita punya 7 dragon ball dan kita bisa minta apapun, wow!! :D Tapi Tuhan kita jauh lebih hebat daripada itu, dan tentunya permintaan yang dikabulkan adalah yang tidak bertentangan dengan kehendak-Nya.

Kalau saya boleh meminta, yang saya inginkan adalah keselamatan orang-orang yang saya cintai dan sayangi, termasuk teman-teman semua yang baca tulisan ini. Dan ayat tadi saya jadikan motivasi agar saya semakin dekat sama Tuhan.

Semoga saja sharing saya ini bisa berguna buat teman-teman yang membacanya. Saat kita baca firman, mungkin kita bisa cari satu atau beberapa ayat favorit, dan jadikan itu sebagai motivasi untuk makin dekat sama Tuhan dan terus menggali janji-janji Allah lainnya. Tapi jangan juga kita dekat sama Tuhan karena ingin diberkati dan keinginan kita dipenuhi saja, tetapi sayangilah Dia karena dia adalah Bapa kita, dan juga cintai firman-firman-Nya. Dan biarlah firman itu tumbuh dan berkembang di dalam kita.

“Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu” (Mat6:33).