Sosok Sinterklas yang sangat popular di hari natal sudah dikenal sampai ke pelosok dunia namun tahukah Anda bahwa ternyata sosok Tuan Santa yang ternama ini punya banyak versi di negara-negara yang berbeda tergantung atas legenda kepercayaannya. Berikut ini adalah 10 legenda Santa Klaus dari berbagai belahan dunia.
10. The Yule Lads - Islandia
Legenda natal Islandia menceritakan mengenai 13 sosok sinterklas yaitu Yule Lads. Pada awalnya, Yule Lads digambarkan sebagai 13 troll yang memiliki sifat sangat nakal dan dengan keisengan berbeda-beda sepanjang tahun. Namun seiring perkembangan zaman, legenda mulai berubah dan Yule Lads yang jahat perlahan-lahan berubah menjadi sosok yang baik.
13 hari sebelum malam natal adalah hari-hari dimana Yule Lads akan memberikan hadiah kepada anak-anak baik selama 13 hari berturut-turut hingga malam natal tiba. Setiap harinya, Troll yang berbeda akan mengunjungi anak tersebut dan jika anak itu adalah anak baik hadiah yang baik juga akn diberikan, namun apabila ternyata anak itu adalah anak nakal maka yang diberikan adalah kentang busuk.
9. Tomte - Swiss
Legenda Tomte berasal dari Swiss dan ia dideskripsikan memiliki wujud seperti gnome (peri goblin). Berwujud agak kecil dengan topi kerucut yang biasanya berwarna merah. Tomte sendiri biasanya tinggal dekat dengan perternakan atau pertanian milik warga, dan ia biasanya akan memperhatikan keluarga dari petani tersebut.
Jika keluarga tersebut berbuat tidak baik, maka Tomte selaku Sinterklas versi Swiss akan melakukan hal buruk pada keluarga tersebut bahkan di katakan bahwa mereka tidak segan untuk melukai atau membunuh hewan perternakan milik keluarga tersebut.
8. Christkind - Jerman, Austria, Italia, Brazil
Legenda natal ini dapat terdengar dari berbagai belahan dunia seperti Jerman, Austria, Italia, dan Brazil. Christkind dapat diartikan sebagai Anak Kristus dan ia memiliki wujud seperti malaikat hanya saja berbentuk seperti anak kecil (masih ingat dengan cupid). Dideskripsikan sebagai anak kecil berambut pirang, dengan sepasang sayap sebagaimana malaikat-malaikat popular umumnya. Ia adalah sosok malaikat yang dikatakan adalah Tuhan Yesus dalam wujud bayi. Uniknya, beberapa orang percaya bahwa Christkind adalah sosok perempuan namun beberapa lainnya tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Dalam kemunculannya saat memberikan hadiah, Christkind tidak pernah menampakkan wujudnya namun ketika dirinya mengunjungi rumah yang satu ke rumah yang lain, ia akan memberitahukan kunjungannya itu dengan membunyikan bel rumah. Setelah ditelusuri ternyata diketahui bahwa legenda ini diciptakan oleh Martin Luther pada abad ke-15 untuk mengubah persepsi orang-orang akan Sinteklas umumnya.
7. Belsnickel - Jerman, Austria, Argentina, Pennsylvania US
Legenda ini cukup popular dalam komunitas Jerman dan kaum Belanda di Pennsylvania US. Legenda ini menceritakan bahwa Santa Klaus memiliki banyak pengikut dan di antara pengikut-pengikutnya ini ada yang bertugas untuk menakuti anak-anak agar mereka berbuat baik. Nah salah satu pengikut Santa yang bertugas melakukan hal ini adalah si Belsnickel.
Ia akan mengunjungi anak-anak nakal 1 hingga 2 minggu sebelum tibanya hari natal. Digambarkan sebagai sosok bertopeng dengan baju compang camping, lidah panjang dan sering menakuti anak-anak. Di sisi lain, jika yang ia temui adalah anak-anak baik maka ia akan memberikan permen untuk mereka sedangkan untuk anak-anak nakal yang diberikan adalah batu bara.
6. Pere Noel - Perancis
Pere Noel atau berartikan Papa Noel merupakan versi Sinterklas yang datang dari legenda Perancis. Terdapat banyak kemiripan antara Sinterklas umumnya dengan si Pere Noel ini, yaitu mereka sama-sama tinggal di Kutub Utara, berjanggut putih, dan tidak melupakan jaket merah ikoniknya. Yang berbeda adalah ia menunggangi seekor keledai bernama Gui yang juga memiliki arti Mistletoe dalam bahasa Perancis.
Ide dari Sinterklas yang menunggangi keledai inilah yang menyebabkan para anak-anak di Perancis umumnya akan meninggalkan sepatu di depan perapian mereka beserta dengan cemilan dan wortel di dalamnya. Cemilan dan wortel ini ditujukan untuk si keledai Gui dan agar Papa Noel memberikan hadiah sebagai imbalan cemilan tersebut. Umumnya hadiah yang ditinggalkan Papa Noel tidaklah begitu besar jadinya bisa muat ke dalam sepatu.
5. Krampus - Jerman
Jika biasanya Sinterklas digambarkan sebagai pria berjenggot putih menyenangkan yang suka membagi-bagikan hadiah, maka legenda Sinterklas Krampus di Jerman ini adalah legenda natal yang cukup aneh. Serupa dengan legenda Blesnickel di Eropa, disebutkan bahwa sebelum Sinterklas membagi-bagikan hadiah pada hari natal, ia memiliki seorang pengikut menyeramkan bernama Krampus yang bertugas untuk menghukum anak-anak nakal hanya saja legenda ini lebih ekstrim. Berasal dari Jerman, Krampus dideskripsikan sebagai sosok menyeramkan yang benar-benar berlawanan dari Sinterklas. Nama Krampus sendiri dapat berartikan Claw atau singkatnya Cakar.
Dengan membawa sebuah ranting pohon Birchs, ia akan menghukum para anak-anak nakal. Dan apabila anak-anak tersebut masih tidak patuh, maak Krampus akan menghukum mereka dengan menculik anak-anak nakal tersebut, memasukkan mereka ke dalam karung, dan melemparkan mereka ke neraka. Kisah lain menceritakan bahwa anak-anak nakal ini akan ditenggelamkan di sungai.
4. La Befana - Italia
Legenda Sinterklas dari Italia ini mungkin sedikit berbeda dari kebanyakan cerita Sinterklas lainnya. Di Italia, mereka memiliki versi unik akan Sinterklas yang berbeda jauh dari Sinterklas-Sinterklas umum sebagaimana kita kenal sekarang ini. Apabila biasanya digambarkan sebagai pria berjubah tebal, merah, berjanggut putih, maka Befana adalah sosok Sinterklas di Italia yang dapat dikatakan memiliki sosok seperti penyihir perempuan mengendarai sapu terbang. Ingat Harry Potter?
Seperti Santa Klaus, La Befana juga akan membagi-bagikan hadiah ke anak-anak dengan menuruni cerobong asap namun berbedanya adalah ia akan membagikan hadiah ke semua anak, baik maupun nakal. Bedanya adalah anak yang nakal akan diberikan potongan batu bara. Dalam legenda Italia, Befana juga digambarkan sebagai sosok yang suka menjaga kebersihan rumah oleh karena itu ia akan membersihkan lantai sekitar cerobong asap sebelum ia pergi.
3. Ded Moroz - Rusia
Santa Claus yang berasal dari Rusia ini memiliki nama Ded Moroz yang dimana jika diartikal memiliki arti sebagai Kakek Frost. Berbeda dari Sinterklas umumnya yang mengendap-ngendap dalam membagikan hadiah, Ded Moroz akan memberikan hadiahnya secara langsung kepada anak-anak. Tapi hadiah ini diberikan bukan di malam natal melainkan ketika di malam tahun baru. Hal ini juga dilakukan di Yunani dimana hadiah baru akan diberikan di tahun baru.
Uniknya lagi adalah legenda Rusia menceritakan mengenai dimana sebenarnya keberadaan Sinterklas mereka si Ded Moroz ini, yaitu di kota Velilky Ustyug, Vologda Oblast. Keserupaan lain yang dimiliki Ded Moroz dengan Sinterklas adalah jika Sinterklas didampingi oleh para peri, maka Ded Moroz didampingi oleh seorang pengikut yaitu cucunya, Sengurochka atau Snow Maiden.
2. Sinterklaas - Belanda
Sinterklaas adalah sosok Santa Claus yang berasal dari Belanda. Sosok ini sebenarnya adalah figur Saint Nicholas, namun ilustrasi dari figus Sinterklaas ini digambarkan sebagai orang tua berambut dan berjenggot putih panjang serta menggunakan jubah merah menyerupai seorang Santo. Di Netherland, Sinterklaas sendiri digambarkan menaiki kuda putih sebagai tunggangannya berbeda dengan di negara seperti Amerika dimana sinterklas umumnya menggunakan rusa.
Sosok unik lainnnya adalah Sinterklaas memiliki pendamping popular yang bernama Zwarte Piet. Wujud dari Zwarte Piet juga tergolong unik dengan dirinya yang diilustrasikan memiliki wajah sangat gelap, rambut keriting hitam dan berpakaian dengan warna yang cerah. Tugas Zwarte biasanya adalah membawa karung berisi permen untuk dibagikan kepada anak-anak yang baik, dan menghukum anak-anak nakal dengan sapunya yang terbuat dari rating pohon Willow. Dikatakan bahwa wajah gelap Zwarte adalah karena dirinyalah yang bertugas memanjat pipa cerobong asap dan turun melalui cerobong asap sehingga debu dan abu hitam menghitamkan keseluruhan badannya seiring waktu.
1. Father christmas - Seluruh Dunia
Secara singkat, Father Christmas adalah sosok Sinterklas yang kita kenal sekarang ini dengan janggut putih panjang, berjubah merah, dan membawa kantung yang berisi hadiah mainan. Sosok ini dikatakan telah ada sejak abad ke-16 dan berasal dari Amerika, namun ilustrasi awalnya tidaklah sama dengan sosok Sinterklas yang kita kenal sekarang ini. Legenda awal menggambarkan sosoknya sebagai orang tua berpakaian hijau.
Seiring kepopuleran karakter ini, ilustrasinya jugamulai berubah dan disesuaikan dengan nuansa natal ciptaan Charles Dickens. Father Christmas akan memberikan hadiah kepada anak-anak melalui cerobong perapian, dan menaruh hadiah tersebut di bawah pohon natal.
Sumber: http://www.tahupedia.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar